– Konsumsi gula berlebih telah lama dikaitkan dengan beberapa masalah kesehatan, salah satunya adalah penyakit diabetes.
Gula hanya menyediakan kalori tanpa kandungan nutrisi yang bergizi, sehingga konsumsi berlebihan bisa mempengaruhi fungsi metabolisme tubuh dalam jangka panjang.
Banyak siswa atau orang dewasa yang sudah mengurangi konsumsi gula dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu contoh seperti itu adalah Erlian Dwi, yang merupakan mahasiswa strata akhir di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Erlian mengatakan bahwa ia akan berupaya sebaik mungkin untuk mengurangi konsumsi gula dalam kebiasaannya sehari-hari.
“Hari itu mungkin hanya bisa 2 kali mengonsumsi gula pasir, yaitu saat minum kopi pagi hari dan sore hari setelah pulang kerja. Tapi biasanya di malam hari, kopi saya tidak perlu ditambahkan gula, hanya seperti kopi biasa saja,” kata Erlian kepada updatenusantara, Kamis.
Para mahasiswa DIY lain, Ignatius Wibi, sangat jarang mengonsumsi gula pasir dalam satu hari.
Menurutnya, ia menerapkan kebiasaan ini karena keluarganya terdapat riwayat penyakit diabetes.
“Jadi kalau kopi ya saya mengonsumsi kopi tanpa gula, satu hari bisa tiga kali. Tapi kadang juga masih makan atau minum yang manis juga sesuai situasi yang ideal. Alasannya karena ada warisan penyakit diabetes dari keluarga, jadi saya harus waspada, biar hidup lebih sehat,” ucapnya.
Sekarang, berapa takaran gula yang dianggap aman untuk dikonsumsi setiap hari?
Menurut laporan dari Healthline, tidak ada jawaban pasti untuk jumlah gula yang aman dikonsumsi setiap hari.
Setiap orang memiliki kemampuan untuk menoleransi kadar gula yang berbeda-beda.
Ada yang bisa dikonsumsi tanpa masalah, sementara sebagian lainnya harus sangat membatasi penggunaan gula.
Hal ini merupakan informasi dari American Heart Association (AHA). ‘Kami merekomendasikan harian\’ sebagai berikut:
Meskipun demikian, pilihan yang lebih baik adalah dengan mengurangi atau bahkan tidak menggunakan gula tambahan dalam makanan dan minuman.
Tips Mengurangi Konsumsi Gula
Dianjurkan minum lebih banyak air putih daripada minuman manis, serta hindari menambah gula pada kopi atau teh.
Anda dapat menambahkan rempah-rempah seperti kayu manis, pala, ekstrak almond, vanila, jahe, atau lemon sebagai pengganti gula.
Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan pemanis alami seperti stevia yang tidak mengandung kalori.
Salah satu cara yang efektif untuk mengurangi asupan gula adalah dengan membatasi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula tinggi. Beberapa contoh di antaranya adalah:
